Sabtu, 23 Juni 2012

Melestarikan Batik lewat Lomba Rancang Busana

detail beritaPELESTARIAN batik sebagai salah satu warisan budaya bangsa menjadi sebuah keharusan. Lomba rancang busana batik menjadi sebuah ajang efektif dalam melestarikannya.


Guna menanamkan kecintaan terhadap batik, generasi muda perlu dikenalkan dengan budaya leluhur sejak dini. Selain terbiasa menggunakannya sebagai busana keseharian, para generasi penerus diajak untuk melestarikan batik dengan menciptakan rancangan segar yang bisa menjadi pilihan masyarakat.

Menyambut HUT Kota Jakarta ke 485, Festival Rancang Busana Batik Jakarta yang diselenggarakan salah satu pasangan calon gubernur Jakarta, Hidayat Nurwahid dan Didik Rahbini ini bisa menjadi contoh. 

Acara ini diselenggarakan di auditorium Nurcholis Madjid universitas Paramadina Jakarta,Jumat, 22 Juni 2012 tersebut mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat dimana berhasil menggaet 41 peserta yang berasal dari berbagai kalangan.

Salah satu peserta, Dian perdana, mahasiswa lulusan IKJ  mengatakan, "Motivasi mengikuti lomba tersebut dikarenakan ia ingin lebih mengenalkan batik jakarta secara lebih luas pada khalayak," tuturnya. 

Untuk melahirkan bibit terbaik yang dapat meneruskan desain busana batik, festival ini pun melibatkan juri kompeten dari dunia mode. Mereka diantaranya, Toera Imara (Desainer), Herlin Mahadevi (desainer), Iva Latifa (Desainer) dan Mieke Suswono (Istri Menteri Pertanian dan penggiat fashiontradisional). 

Dalam acara tersebut, para juri menekankan penilaian berdasarkan keserasian warna, bahan dan kombinasi yang digunakan, pemakaian warna hingga proses finishing dan penggunaan aksesori. Tak hanya itu, peserta yang berpartisipasi di dalamnya diuji seputar pengetahuan mereka tentang batik. Para juri secara rinci mempertanyakan sejauh mana filosofi mereka dalam merancang busana batik ini. Sebab, batik sebenarnya tidak hanya sebuah kain semata, namun batik dikenal unik karena terdapat filosofi pada setiap motifnya. Inilah yang perlu diketahui secara luas oleh generasi penerus sehingga mereka dapat melestarikan batik dengan lebih arif.


sumber: http://lifestyle.okezone.com/read/2012/06/23/29/652448/melestarikan-batik-lewat-lomba-rancang-busana

0 komentar:

Posting Komentar